Friday 18 September 2015

Proses Traceroute


              Untuk mengetahui jalur yang ditempuh untuk mencapai suatu node, traceroute mengirimkan 3 buah paket probe tipe UDP dari port sumber berbeda, dengan TTL bernilai 1. Saat paket tersebut mencapai router next-hop, TTL paket akan dikurangi satu sehingga menjadi 0, dan router next-hop akan menolak paket UDP tersebut sembari mengirimkan paket ICMP Time-to-Live Exceeded ke node asal traceroute tersebut. Dengan cara ini, pengirim traceroute tahu alamat IP pertama dari jalur yang ditempuh.

                Kemudian, sumber traceroute mengirimkan 3 buah paket UDP lagi dengan nilai TTL yang dinaikkan 1 (TTL = 2), sehingga router pertama di jalur menuju tujuan traceroute akan melewatkan paket UDP tersebut ke router selanjutnya. Router hop kedua akan melihat bahwa paket tersebut sudah expired (TTLnya jadi 1, setelah dikurangi oleh router pertama). Maka, seperti halnya router pertama, router tersebut akan mengirimkan paket ICMP Time-to-Live Exceeded ke sumber traceroute. Sekarang, sumber traceroute telah mengetahui hop kedua dari jalur menuju tujuan traceroute.

                  Sumber traceroute akan mengirimkan lagi paket UDP dengan TTL ditambah 1 (TTL = 3). Router hop ketiga akan membalas dengan paket ICMP Time-to-Live Exceeded ke sumber traceroute, sehingga sumber traceroute mengetahui alamat IP router hop ketiga. Proses ini akan diulang terus paket UDP yang dikirimkan mencapai alamat IP tujuan traceroute. Tiga buah paket UDP traceroute adalah jumlah paket default dari aplikasi traceroute. Inilah mengapa kita melihat tiga buah tampilan latensi saat melihat hasil traceroute yang dijalankan.
                  Tidak semua aplikasi traceroute menggunakan UDP. Windows menggunakan paket ICMP, sedangkan sejumlah aplikasi tertentu menggunakan paket TCP.
Cara menghitung latensi tiap hop adalah dengan mengukur selisih antara timestamp paket probe yang dikirimkan dengan timestamp dari paket ICMP TTL exceeded yang diterima. Router yang berada sepanjang jalur pengiriman tidak akan melakukan pemrosesan data timestamp. Dari cara ini, yang kita ketahui hanyalah waktu total pulang-pergi dari sumber ke router hop tertentu. Delay yang terjadi sepanjang perjalanan kembali ke sumber juga akan berpengaruh.
Kemudian, alamat IP dari interface manakah yang kita lihat dari hasil traceroute?

traceroute ingress
                   Alamat IP yang kita lihat dari hasil traceroute adalah IP dari interface ingress router. Sebenarnya, RFC 1812 menyebutkan bahwa sumber ICMP haruslah dari interface egress. Namun, hal ini akan menyebabkan hasil traceroute menjadi kacau.
Traceroute pada Windows
Cara Melakukan Traceroute :
Klik Start –> Run
Setelah muncul pop up lalu anda tinggal ketikkan –> CMD
Lalu munculah gambar seperti di bawah ini , kemudian anda tinggal ketikkan –>tracert (spasi) namadomainanda
Interpretasi DNS dari Hasil Traceroute
Dengan traceroute, kita dapat menganalisis informasi mengenai lokasi router, tipe dan kapasitas interface, tipe dan fungsi router, serta batas-batas network yang dilalui, berdasarkan DNS interface yang dilalui. IUntuk lebih memperjelas, berikut ini adalah contoh hasil traceroute kewww.berkeley.edu:

$ traceroute www.berkeley.edu
traceroute to amber.Berkeley.EDU (128.32.25.12), 30 hops max, 40 byte packets
1 203.130.216.2 (203.130.216.2) 137 ms 151 ms 151 ms
2 203.130.216.1 (203.130.216.1) 151 ms 137 ms 138 ms
3 192.168.8.49 (192.168.8.49) 137 ms 151 ms 151 ms
4 S12-0-11.kbl.surabaya.telkom.net.id (202.134.3.45) 192 ms 151 ms 151 ms
5 FE0-0-gw3.cibinong.telkom.net.id (202.134.3.134) 165 ms 151 ms 151 ms
6 hssi-gw3.hk.telkom.net.id (202.134.3.1) 659 ms 659 ms 645 ms
7 202.130.129.61 (202.130.129.61) 645 ms 687 ms 659 ms
8 321.ATM5-0-0.XR1.HKG2.ALTER.NET (210.80.3.1) 645 ms 659 ms 645 ms
9 POS1-0-0.TR1.HKG2.Alter.Net (210.80.48.21) 672 ms 646 ms 645 ms
10 384.ATM4-0.IR1.LAX12.Alter.Net (210.80.50.189) 838 ms 796 ms 796 ms
11 137.39.31.222 (137.39.31.222) 810 ms 852 ms 810 ms
12 122.at-5-1-0.TR1.LAX9.ALTER.NET (152.63.10.237) 824 ms 810 ms 810 ms
13 297.at-1-0-0.XR1.LAX9.ALTER.NET (152.63.112.237) 824 ms 838 ms 824 ms
14 191.ATM6-0.BR1.LAX9.ALTER.NET (152.63.113.9) 837 ms 797 ms 810 ms
15 acr1-loopback.Anaheim.cw.net (208.172.34.61) 810 ms 1071 ms 782 ms
16 acr1-loopback.SanFranciscosfd.cw.net (206.24.210.61) 783 ms 810 ms 769 ms
17 BERK-7507--BERK.POS.calren2.net (198.32.249.69) 810 ms 1126 ms 796 ms
18 pos1-0.inr-000-eva.Berkeley.EDU (128.32.0.89) 796 ms 824 ms 796 ms
19 pos5-0-0.inr-001-eva.Berkeley.EDU (128.32.0.66) 796 ms 783 ms 783 ms
20 fast1-0-0.inr-007-eva.Berkeley.EDU (128.32.0.7) 810 ms 810 ms 797 ms
21 f8-0.inr-100-eva.Berkeley.EDU (128.32.235.100) 797 ms 782 ms 769 ms
22 amber.Berkeley.EDU (128.32.25.12) 796 ms 769 ms 810 msTraceroute akan menampilkan.

Wednesday 16 September 2015

Contoh Seting Routing Statik pada Mikrotik

Contoh Seting Routing Statik pada Mikrotik

Contoh Seting Routing Statik pada Mikrotik - Routing static adalah menambahkan jalur routing tertentu secara manual. Mikrotik secara default akan membuat jalur routing otomatis (dynamic route) ketika kita menambahkan ip address pada interface. Lalu kenapa kita memerlukan static routing? Karena untuk menghubungkan perangkat network yang memilik ip segment (subnet) yang berbeda memerlukan sebuah perangkat yang mampu melakukan proses static routing.

Sebagai contoh seperti pada Gambar 1 dan Gambar2 dimana terdapat 2 router yang masing-masing router terhubung ke perangkat network. Dalam artikel ini akan di bahas bagaimana cara menghubungkan perangkat network di bawah router tersebut dengan cara membuat routing statik sehingga setiap perangkat yang berada di bawah router yang memiliki ip segment (subnet) yang berbeda dapat saling berkomunikasi, selain itu juga di dalam artikel ini akan di bahas bagaimana menghubungkan perangkat di bawah router akan tetapi berada didalam satu segement, untuk media interface yang digunakan nantinya ada dua jenis yaitu interface wireless, interface Ethernet dan interface bridge

Pengertian dan Cara Kerja DNS

Pengertian dan Cara Kerja DNS


Domain Name System (DNS) merupakan sistem berbentuk database terdistribusi yang akan memetakan/mengkonversikan nama host/mesin/domain ke alamat IP (Internet Protocol) dan sebaliknya.
Struktur database DNS  berbentuk hierarki atau pohon yang memiliki beberapa cabang. Cabang-cabang ini mewakili domain, dan dapat berupa host, subdomain, ataupun top level domain.
Domain teratas adalah root. Domain ini diwakili oleh titik. Selanjutnya, domain yang terletak tepat di bawah root disebut top level domain. Beberapa contoh top level domain ini antara lain com, edu, gov, dan lain-lain. Turunan dari top level domain disebut subdomain. Domain yang terletak setelah top level domain adalah second level domain, dan domain yang berada di bawah second level domain disebut third level domain, begitu seterusnya
Mesin DNS bisa menggunakan Server OS Windows server yang dijadikan mesin DNS atau sebuah Server dengan OS Linux dengan menjalankan daemon seperti BIND (Berkeley Internet Name Domain) / DJBDNS yang sering digunakan, hampir 75 % implemetasi DNS menggunakan BIND.
Top-Level Domains

Cara Menghitung IP Address Menggunakan VLSM

Cara Menghitung IP Address Menggunakan VLSM

           VLSM(Variabel Length Subnet Mask) adalah suatu teknik untuk mengurangi jumlah alamatIP yang terbuang. kita dapat memberi suatu subnet ke seseorang, dan dia dapat lebih lanjut membagi lebih lanjut membagi subnet ke dalam beberapa subnets. Oleh karena lebar dari subnet akan diperkecil, maka disebut dengan Variable Subnet Length Mask(VLSM).

            Perhitungan IP Address menggunakan metode VLSM adalah metode yang berbeda dengan memberikan suatu Network Address lebih dari satu subnet mask, jika menggunakan CIDR dimana suatu Network ID hanya memiliki satu subnet mask saja, perbedaan yang mendasar disini juga adalah terletak pada pembagian blok, pembagian blok VLSM bebas dan hanya dilakukan oleh si pemilik Network Address yang telah diberikan kepadanya atau dengan kata lain sebagai IP address local dan IP Address ini tidak dikenal dalam jaringan internet, namun tetap dapat melakukan koneksi kedalam jaringan internet, hal ini terjadi dikarenakan jaringan internet hanya mengenal IP Address berkelas.

Wednesday 9 September 2015

Cara Konfigurasi Samba Server



Cara Konfigurasi Samba Server 



1.       tian:~# apt-get install samba
2.       tian:~# cd /home/share
3.       tian:/home/share# mkdir cobashare
4.       tian:/home/share# chmod 777  cobashare/ -R
5.       tian:/home/share# useradd tian
6.       tian:/home/share# smbpasswd –a tian
7.       tian:/home/share# nano /etc/samba/smb.conf

8.       Tekan CTR+W lalu tuliskan “security”

9.       Hapus syimbol pagar
10.   Tekan CTR+W lalu ketikan Share Definitions
Tambahkan skrip menjadi seperti dibawah ini

Setelah konfigurasi Samba Tekan CTR+X lalu Y dan enter
11.   Setelah konfigurasi restart samba dengan cara di bawah ini
12.   Setelah di restart hubungkan virtual Debian dengan windows apa XP

Hasil ketika sudah konfigurasi dan share file yang di buat di Debian dan Windows

Survey Mengenai NetID dan HostID



Survey Mengenai NetID dan HostID
di SMK N 1 BOYOLALI

Subnetting Untuk beberapa alasan yang menyangkut efisiensi IP Address, mengatasi masalah topologi network dan organisasi, network administrator biasanya melakukan subnetting. Esensi dari subnetting adalah “memindahkan” garis pemisah antara bagian network dan bagian host dari suatu IP Address. Beberapa bit dari bagian host dialokasikan menjadi bit tambahan pada bagian network. Address satu network menurut struktur baku dipecah menjadi beberapa subnetwork. Cara ini menciptakan sejumlah network tambahan, tetapi mengurangi jumlah maksimum host yang ada dalam tiap network tersebut. Subnetting juga dilakukan untuk mengatasi perbedaan hardware dan media fisik yang digunakan dalam suatu network. Router IP dapat mengintegrasikan berbagai network dengan media fisik yang berbeda hanya jika setiap network memiliki address network yang unik. Selain itu, dengan subnetting, seorang Network Administrator dapat mendelegasikan pengaturan host address seluruh departemen dari suatu perusahaan besar kepada setiap departemen, untuk memudahkannya dalam mengatur keseluruhan network.

Perbedaan antara AM,FM dan PM

Perbedaan antara AM,FM dan PM







Pembeda
AM
FM
singkatanamplitude ModulationFrequency Modulation
TransmisiFrekuensi adalah konstan, amplitudo bervariasiAmplitudo konstan, frekuensi bervariasi
ditemukan olehReginald FessendenEdwin Howard Armstrong
ditemukan pada tahun19061933
pita frekuensiPanjang gelombang 153-279 kHz, gelombang Menengah adalah 531-1,611 kHz, gelombang pendek adalah sekitar 2,3-26,1 MHz87,5-108,0 MHz
digunakan untukTerutama radio bicara dan program beritaRadio musik dan radio publik
Stasiun Radio di dunia16.265 stasiun AM28.693 stasiun FM
Pro dan Kontra AM vs FM
Keuntungan dari radio AM adalah bahwa itu adalah relatif mudah untuk mendeteksi dengan peralatan sederhana, bahkan jika sinyal tidak sangat kuat. Keuntungan lain adalah bahwa ia memiliki bandwidth sempit daripada FM, dan cakupan yang lebih luas dibandingkan dengan radio FM. Kerugian utama dari AM adalah bahwa sinyal dipengaruhi oleh badai listrik dan interferensi frekuensi radio lainnya. Juga, meskipun pemancar radio dapat mengirimkan gelombang suara frekuensi hingga 15 kHz, sebagian besar penerima mampu mereproduksi frekuensi hanya sampai 5kHz atau kurang. Lebar pita FM diciptakan untuk secara khusus mengatasi kelemahan gangguan radio AM.
Sebuah keuntungan yang berbeda bahwa FM ini lebih daripada AM adalah radio FM memiliki kualitas suara yang lebih baik daripada radio AM. Kerugian sinyal FM adalah bahwa itu lebih lokal dan tidak dapat dikirim melalui jarak jauh. Dengan demikian, mungkin diperlukan stasiun radio FM lebih untuk menutupi area yang luas. Selain itu, kehadiran gedung-gedung tinggi atau daratan dapat membatasi cakupan dan kualitas FM. Ketiga, FM memerlukan penerima yang cukup rumit dan pemancar dari sinyal AM.

Wednesday 2 September 2015

Pengertian dan Fungsi Motherboard

Pengertian dan Fungsi Motherboard – Hardware atau yang akrab didengar dalam bahasa lokal sebagai perangkat keras komputer adalah bagian dari perangkat komputer yang memiliki sifat konkret atau nyata bentuknya dan dipergunakan untuk dibentuk menjadi sebuah modul disertai penamaan perangkat sesuai fungsinya masing-masing. Dari sekian banyaknya komponen perangkat keras komputer, yang paling utama dan vital adalah motherboard.


Gambar Motherboard
Gambar Motherboard

Pengertian VGA

Pengertian VGA dan Fungsi VGA Komputer - seringkali para pengguna komputer ataupun laptop sering bertanya tentang fungsi dan kegunaan sebuah vga. dan seorang gammer sangat membutuhkan vga yang sangat besar sekalai, mau tau kenapa alasanya. VGA kepanjangan dari Video Graphics Accelerator yang berfungsi mengolah data graphis untuk ditampilkan pada layar monitor, VGA juga memiliki prossesor yang di sebut GPU (Graphics Processing Unit) dan membutuhkan memory.


Pengertian Hardisk

Pengertian Hardisk

Hardisk adalah salah satu komponen perangkat keras (hardware) pendukung komputer atau laptop yang menyediakan ruang untuk menyimpan data atau output dari proses data yang dilakukan oleh komputer dan manusia. hardisk biasanya berbentuk kotak dan di dalamnya terdapat piringan tempat data – data tersimpan, hardisk bersifat menyimpan data secara paten walaupun komputer atau laptop anda matikan data – data yang ada dalam hardisk akan tetap ada, kecuali anda menghapusnya secara manual atau hardisk terkena virus.
gambar hadisk
gambar hadisk

Sejarah , Pengertian dan Fungsi Samba sever

1. Sejarah Lahirnya Samba

Bertahun lalu, di masa awal PC, IBM dan Sytec mengembangkan sebuah sistem network yang disebut NetBIOS (Network Basic Input Operating System). NetBIOS merupakan software yang menyediakan interface antara program dan hardware network. Pengalamatan dalam NetBIOS menggunakan nama 16 bit yang sekarang dikenal sebagai NetBIOS Name. Di dalam lingkungan Windows NT, NetBIOS Name disebut juga Computer Name. 
Kemudian Microsoft menambahkan sebuah feature berupa I/O redirection, sehingga sebuah resource local (printer, hard disk) bisa diakses melalui network oleh komputer lain, dengan bentuk, bau dan rasa seperti recource local di komputer yang sedang mengakses tersebut. Jika anda pengguna LAN Manager atau MS-DOS Client, anda tentu familiar dengan command "Net use drive: \\computer name\share name" atau pengguna Windows dengan perintah Map Network Drive. Keduanya membuat satu remote resource di komputer yang menjalankan perintah tersebut seolah-olah berada di komputer itu.
Microsoft menyebut penambahan feature ini sebagai NetBEUI. Hal ini yang kemudian disalah artikan bahwa NetBEUI merupakan protokol standar dalam lingkungan network dari Microsoft. Padahal nama dari I/O Redirection dari NetBEUI adalah SMB (Server Message Block) atau menurut istilah Microsoft CIFS (Common Internet File System). Keterangan lengkap mengenai protokol SMB ini bisa dibaca di RFC 1001 dan 1002.

Pengertian VoIP

Pengertian  VoIP  ( Voice over Internet Protocol ) Voice over Internet Protocol  adalah Teknologi yang menjadikan media internet untuk bi...